Artikel ini, pernah di Publikasikan pada 31 Agustus 2016:
*Oleh : Fahmi Hakam
Saat ini, banyak
rumah sakit di Negara-negara maju sudah menganggap laboratory information management system (LIMS) dan
PACS sebagai kebutuhan, serta merupakan sub-sistem yang penting dalam SIM-RS.
Sedangkan di beberapa negara berkembang, ini merupakan hal yang baru dan
rencana terkait integrasi dengan SIM-RS masih belum menjadi bahasan utama,
karena masih banyak yang beranggapan bahwa LIMS dan PACS adalah sistem yang
terpisah dari SIM-RS.
A.
Komponen Teknologi Pendukung
- Computer-aided detection and diagnosis : Menggunakan metode komputer untuk mendapatkan pengukuran secara kuantitatif, berdasarkan gambar medis dan informasi klinis, untuk membantu dokter dalam menilai keadaan klinis pasien.
- The CAD–PACS integration toolkit, adalah paket perangkat lunak yang telah dikembangkan dan diuji pada proses citra dan informasi laboratorium, serta dapat berdiri sendiri sebagai sebuah sistem dan diintegrasikan dengan sistem lainnya.
- The Medical Imaging Interaction Toolkit (MITK) : Perangkat lunak open source yang mampu mencakup semua langkah dari alur kerja klinis, termasuk pengambilan data, analisis citra, diagnosis, perencanaan perawatan, dukungan intervensi dan kontrol pada tindakan pengobatan.
B.
Standart dan Protocol System
HL7 dapat mengintegrasikan data
pasien antara RIS, PACS dan HIS.
1.
Cara Kerja LIS :
LIS mampu mempercepat dan memperbaiki akurasi hasil
laboratorium. Di laboratorium terdapat beberapa mesin pengolah sampel (bahan
yang akan diperiksa), yang masing-masing mempunyai fungsi, cara kerja, sistem
perintah sendiri-sendiri.
a. Mesin Sysmex XS800: untuk
memeriksa Darah Lengkap (Hemoglobin, Lekosit, Trombosit).
b. Olympus AU400: untuk memeriksa Kimia Klinik (Kolesterol, Fungsi hati dan ginjal,
Gula darah, dsb).
c.
AXSYM: untuk memeriksa Imunologi darah (HbsAg,CRP,Fungsi kelenjar
Thyroid/gondok, dsb).
Thyroid/gondok, dsb).
d.
Clinitek: untuk memeriksa Urine.
2. Cara Kerja RIS :
a. RIS yang menggunakan antarmuka HL7, untuk integrasi PACS informasi ke dalam
catatan pasien (EMR). Alur kerja teknis dan informasi yang dikumpulkan dari
PACS, untuk mengisi kolom kunci sistem yang menghasilkan data dan foto, akan
disimpan dalam catatan pasien dengan cepat.
b.
Tampilan RIS, juga dapat juga menyediakan real-time komunikasi data
antara sistem PACS dan gambar MedStar pada pusat sistem manajemen.
antara sistem PACS dan gambar MedStar pada pusat sistem manajemen.
c. RIS yang terintegrasi dengan speech-recognition
(mesin digital) dengan kemampuan dikte, memberikan peluang untuk migrasi ke dalam
proses dokumentasi klinis. RIS menyediakan data lengkap dan alat-alat untuk analisis
dan pelaporan.
d. Keunggulan RIS, adalah mudah untuk memahami dan melaksanakan tindakan
klinis. Hasilnya adalah peningkatan akses data dan manajemen untuk klinis,
pengurangan medical errors, akses data
menjadi mudah dan peningkatan efisiensi dan produktivitas kerja.
C.
Tantangan Implementasi
a. Integrasi Dengan Berbagai Platform Berbeda
1. Human and User: Meskipun banyak manfaat yang
bisa didapatkan oleh dokter, melalui implementasi electronic
health record (EHR) yang terintegrasi dengan PACS. Namun, bukan berarti
dokter bisa menerima teknologi yang ada dengan mudah. Karena beberapa dokter,
ternyata kurang familiar dengan teknologi komputer, sehingga kondisi tersebut
akan menghambat penerimaan user
terhadap sistem yang ada.
2. Management: Kurangnya dukungan dari pihak
manajemen, juga merupakan tantangan yang di hadapi dalam implementasi dan
integrasi sebuah sistem informasi. Untuk itu diperlukan dukungan dan komitmen
dari manajemen yang kuat, termasuk memfasilitasi pelatihan sistem informasi dan
teknologi kepada user
3. Technology
Salah satu tantangan melakukan integrasi PACS dengan
sistem lainnya, adalah bagaimana mengintegrasikan berbagai platform dari beberapa sistem yang sudah ada, namun tetap dapat
mengakomodasi fitur-fitur yang ada di dalam PACS 2. Hal tersebut menjadi sebuah tantangan tersendiri,
karena semakin banyak platform yang harus diintegrasikan, maka akan semakin
banyak pula kepentingan yang harus bisa diakomodasi.
b. Manajemen Keamanan Data
Keamana data juga merupakan hal yang harus diperhatikan. Dengan
platfrom aplikasi yang berbeda dan pengembangan masing-masing sistem juga
dilakukan oleh developer yang berbeda
pula. Manajemen harus tetap memperhatikan aspek keamanan data, saat terjadinya
integrasi dan sharing data antar
sub-sistem 3.
DAFTAR
PUSTAKA
1. Faggioni L,
Neri E, Castellana C, Caramella D, Bartolozzi C. The future of PACS in
healthcare enterprises. Eur. J. Radiol. 2011;78:253-258.
doi:10.1016/j.ejrad.2010.06.043.
2. Sutton
LN. PACS and diagnostic imaging service delivery — A UK perspective.
2011;78:243-249. doi:10.1016/j.ejrad.2010.05.012.
3. Sugijarto
DP, Safie N, Mukhtar M, Sulaiman R. A Case Study on Laboratory Information
System. Procedia Technol. 2013;11(Iceei):740-747.
doi:10.1016/j.protcy.2013.12.253.
No comments:
Post a Comment